Bisnis kuliner itu memang menggiurkan, tapi banyak juga yang gulung tikar karena salah hitung. Salah satu fondasi paling penting dalam bisnis makanan adalah menghitung HPP (Harga Pokok Penjualan) dengan akurat. Kalau HPP salah, harga jual jadi ngawur, dan ujung-ujungnya profit cuma numpang lewat. Yuk, kita bedah cara hitungnya!
Apa itu HPP Makanan?
Simpelnya, HPP makanan adalah total biaya yang kamu keluarkan untuk membuat satu porsi makanan yang siap dijual. Ini mencakup bahan baku, bumbu, kemasan, hingga minyak goreng yang dipakai. Ingat, HPP ini murni biaya produksi, belum termasuk keuntungan yang kamu inginkan.
Rumus Sederhana HPP Makanan
HPP per Porsi = Total Biaya Bahan Baku Satu Resep / Jumlah Porsi yang Dihasilkan
Langkah-langkah Menghitung
- Catat Semua Bahan Baku: Jangan ada yang terlewat. Mulai dari bahan utama (misal: ayam, beras) sampai bahan pendukung (garam, merica, saus). Bahkan selembar tisu atau tusuk gigi pun kalau masuk dalam penyajian harus dihitung.
- Hitung Harga Satuan Pemakaian: Kamu mungkin beli beras per karung (25kg), tapi untuk satu resep nasi goreng cuma butuh 200 gram. Kamu harus konversi harganya.
Contoh: Harga beras 25kg = Rp 300.000. Maka harga per gram = 300.000 / 25.000 = Rp 12 per gram. Jadi biaya untuk 200g = 200 x 12 = Rp 2.400. - Jangan Lupakan Waste (Penyusutan): Saat mengupas kentang atau memotong daging, pasti ada bagian yang terbuang. Hitung berat bersih yang bisa dipakai, bukan berat kotor saat beli. Biasanya tambahkan margin error sekitar 5-10% untuk waste ini agar aman.
- Jumlahkan Total Biaya Satu Resep: Totalkan semua biaya bahan yang sudah dikonversi tadi untuk satu kali masak (misal satu panci kuah bakso).
- Bagi dengan Jumlah Porsi: Jika satu resep tadi menghasilkan 10 mangkok, maka total biaya dibagi 10. Ketemu deh HPP per porsinya!
Contoh Kasus: Nasi Goreng Spesial
Mari kita coba hitung HPP untuk satu porsi Nasi Goreng. Asumsikan kita masak per porsi langsung.
- Nasi putih (200g): Rp 2.500
- Telur ayam (1 butir): Rp 2.000
- Bumbu (bawang, cabai, garam, kecap): Rp 1.500
- Minyak goreng & Gas: Rp 500
- Ayam suwir (30g): Rp 1.500
- Kemasan (kertas nasi + sendok plastik): Rp 1.000
Total HPP = Rp 9.000 per porsi.
Kesimpulan
Setelah ketemu HPP Rp 9.000, kamu baru bisa menentukan harga jual. Biasanya untuk makanan, HPP itu sekitar 30-50% dari harga jual. Jadi kalau HPP Rp 9.000, kamu bisa jual di kisaran Rp 18.000 sampai Rp 27.000 tergantung target pasarmu.
Ribet ngitung satu-satu? Tenang, pakai saja Kalkulator HPP Gratis yang sudah kami sediakan biar lebih cepat dan akurat!
